Kamis, 11 September 2025

RI-Malaysia Mulai Bahas Sengketa Perbatasan

Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa dan Menlu Malaysia Datuk Seri Anifah Aman bertemu di Kinibalu, Malaysia, Senin (6/9/2010).

Editor: OMDSMY Novemy Leo
zoom-inlihat foto RI-Malaysia Mulai Bahas Sengketa Perbatasan
Tribun Kaltim/Muhamad Yamin
Mahasiswa Untag Samarinda membakar bendera Malaysia, Jumat (3/9/2010) di persimpangan vorvoo Mal Lembuswana Jl WR Suparman, Samarinda.
TRIBUNNEWS.COM, KINIBALU --- Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa dan Menlu Malaysia Datuk Seri Anifah Aman bertemu di Kinibalu, Malaysia, Senin (6/9/2010). Keduanya membahas sengketa perbatasan dua negara yang dipicu insiden 13 Agustus silam.

Pertemuan itu untuk membahas sengketa perbatasan di sejumlah titik, seperti Selat Singapura, Selat Malaka, Selat Makassar, Laut Sulawesi, dan Laut Cina Selatan.

Sebelumnya, pertemuan diawali dengan konsolidasi antartim delegasi. Baru setelah itu dilanjutkan dengan pembicaraan empat mata antara Marty dan Anifah Aman. Masing-masing negara saling memamaparkan klaim wilayah negaranya.

Sejauh ini, baik Malaysia maupun Indonesia, saling mengirim nota protes pelanggaran wilayah perairan. Kedua tim delegasi berharap bisa menyelesaikan persoalan tanpa membawa ke Mahkamah Internasional.

Malaysia juga akan membahas masalah protes sekelompok orang yang melempar kotoran manusia ke Kedubes Malaysia di Jakarta. Delegasi Indonesia menilai, aksi seperti itu hanya merugikan posisi Indonesia dalam perundingan.

Perundingan perbatasan yang berlangsung di Kinibalu adalah yang ke-16 kali sejak 1969. Pembahasan perbatasan biasanya berlangsung alot dan lama.

Soalnya, sekali kesepakatan soal perbatasan telah disepakati, tak bisa diubah-ubah lagi dalam jangka waktu lama.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini