Kamis, 11 September 2025

PT Tower Bersama Infrastructure Incar Dana Publik

PT Tower Bersama Infrastructure berencana melakukan penawaran umum saham perdana bulan Oktober.

Editor: Kisdiantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Sugiyarto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Tower Bersama Infrastructure, perusahaan penyedia jasa penyewaan tower BTS terkemuka sekaligus penyedia solusi infrastruktur telekomunikasi bagi operator-operator telekomunikasi di Indonesia, berencana melakukan penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) bulan Oktober.

Tower bersama akan mencatatkan 20 persen sahamnya. Tower bersama telah mendapat izin publikasi IPO dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keungan (Bapepam-LK). Dana yang dibidik dari IPO ini sekitar Rp 1 triliun.

Due Diligence Meeting dan Paparan Publik (Public Expose) akan dilakukan, Senin (27/9). "Bookbuilding (masa penawaran awal) akan dilakukan mulai besok (27 September 2010)," ujar Presiden Direktur PT Indopremier Securities Alpian Kianjaya dalam keterangan tertulis yang diterima Tribunnews, Minggu (26/9).

Tower Bersama ini sahamnya 100 persen dikuasai oleh PT Recapital Advisors milik Sandiaga Salahudin Uno."Listing (pencatatan) di BEI akan dilakukan Oktober 2010," tambah Alpian

Untuk keperluan IPO ini, Tower Bersama menunjuk Indopremier Securities dan UBS Securities sebagai penjamin emisi. Tower Bersama merupakan perusahaan penyedia infrastruktur telekomunikasi, khususnya untuk penempatan Base Transceiver Station (BTS).

Tower Bersama merupakan salah satu perusahaan tower telekomunikasi independen terbesar di Indonesia, yang juga merupakan penyedia infrastruktur telekomunikasi beserta layanan pengoperasian dan pemeliharaannya bagi operator telekomunikasi. Perusahaan ini berdiri tahun 2004, memiliki dan mengoperasikan 2.600 site BTS dengan lebih dari 4.000 tenant.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini