Warga Kali Pepe Dikejutkan Mayat Pria Mengapung
Warga yang tinggal di sekitar Kali Pepe dibuat geger oleh penemuan sesosok mayat. Mayat laki-laki berusia sekitar 75 tahun itu mengambang
Editor:
Anwar Sadat Guna
Laporan Wartawan Tribun Jogja, Ikrob Didik Irawan
TRIBUNJOGJA.COM, SOLO - Warga yang tinggal di sekitar Kali Pepe dibuat geger oleh penemuan sesosok mayat. Mayat laki-laki berusia sekitar 75 tahun itu mengambang di dekat pintu air Demangan.
Saat pertama kali ditemukan oleh warga, mayat tersebut terlihat mengeluarkan darah pada bagian hidung.
Mayat itu ditemukan Marsono, warga sekitar, Selasa (4/12/2012) sekitar pukul 08.00. Saat itu, ia sedang melintas di pintu air Demangan.
Pandangan matanya terganggu oleh sebuah benda mengapung. “Benda itu dari kejauhan mirip boneka yang besar,” katanya. Penasaran, ia pun melihat lebih dekat benda itu.
Pria paruh baya itu langsung kaget bukan kepalang saat melihat benda yang awalnya dikira boneka tadi adalah sesosok mayat kakek-kakek.
Lantaran kaget, ia lalu melaporkan temuan mayat itu kepada Polsek Pasar Kliwon. Tak lama, polisi bersama petugas Puskesmas Sangkrah datang. Mayat tadi langsung dievakuasi oleh petugas.
“Saya lihat, bagian hidungnya (mayat) mengeluarkan darah,” kata Marsono.
Mayat tersebut ternyata adalah warga sekitar bernama Yanto. Warga Demangan RT 1/RW 13 yang berusia sekitar 75 tahun ini sejak Senin (3/12/2012) tak pulang ke rumah.
Terakhir kali korban meninggalkan rumah adalah saat membersihkan kebun yang ada dipinggir kali pada Senin siang. Saat itu kondisi korban dalam keadaan sehat.
Namun setelah itu, korban tak terlihat lagi dan membuat anggota keluarga panik. Pihak keluarga sudah mencari kemana-mana hingga melapor ke polisi namun tak ketemu.
Keluarga dan korban sampai semalaman mencari korban ke berbagai tempat. “Keluarga sempat bingung karena Mbah Yatno hilang misterius. Ternyata malah ditemukan meninggal,” ujar Marsono lagi.
Petugas medis langsung membawa jenazah untuk dilakukan visum. Kanit Reskrim Polsek Pasar Kliwon Iptu Teguh Sujadi mengatakan, tak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Dugaan sementara, korban meninggal karena tercebur di sungai lalu tenggelam karena tak bisa berenang. “Kemungkinan korban meninggal karena terjatuh ke sungai,” katanya.