Dukungan Anak Antasari untuk Buku-bukunya
Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar menulis buku dengan bantuan dua putrinya, Andita Dianoctora Antasari Putri dan Ajeng Oktarifka Antasari Putri.
Penulis:
Y Gustaman
Editor:
Prawira

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar menulis buku dengan bantuan dua putrinya, Andita Dianoctora Antasari Putri dan Ajeng Oktarifka Antasari Putri. Keduanya, lebih berperan sebagai editor dadakan, khususnya jika menyangkut pengalaman keluarga yang Antasari lupa.
Ida Laksmiwati, istri Antasari mengatakan hal itu kepada Tribunnews.com, Senin (14/6/2010) malam. "Anak-anak ada juga yang ikut mengedit. Kalau iya bapak lupa kejadian masa lalu, biasanya nanya ke anak-anak. Mungkin anak saya yang mengingatkan," ujar Ida.
Menurut Ida, kedua putrinya juga yang terus mendukung Antasari untuk cepat menyelesaikan bukunya tersebut meski di balik penjara. "Anak-anak mensuport bapak cepat-cepat merampungkan bukunya. Kan sebentar lagi selesai. Kita maunya cepat dicetak empat buku itu," Katanya.
Antasari makin terlecut dengan dorongan istri dan dua anaknya. Antasari juga tak lupa memberi petuah kepada dua putrinya agar berhasil dalam hidupnya. "Biarpun bapak ada di dalam (tahanan), kamu harus berhasil jadi orang," ujar Antasari seperti ditirukan Ida. "Semuanya saling suport."
Antasari kini menunggu vonis bandingnya dari Pengadilan Tinggi DKI Jakarta. Ia menjadi terdakwa karena dugaan pembunuhan berencana terhadap Direktur PT Putra Rajawali Banjaran Nasrudin Zulkarnaen Iskandar. Di tingkat Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Antasari divonis 18 tahun penjara oleh ketua majelis hakim, Herri Swantoro.