Ekspor - Impor di Kaltim Alami Surplus 2,16 M Dolar AS
Sejak periode Januari hingga Juli 2012, Jepang menjadi negara tujuan utama ekspor Kaltim.
Editor:
Hendra Gunawan
lihat foto
Laporan Tribun Kaltim, Rafan A Dwinanto
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Sejak periode Januari hingga Juli 2012, Jepang menjadi negara tujuan utama ekspor Kaltim. Demikian dikemukakan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim Johny Anwar, melalui siaran persnya Senin (1/10/2012).
Menurut Johny, nilai ekspor ke Jepang selama Januari hingga Juli mencapai 5,93 miliar dolar AS. Sementara, negara tujuan ekspor kedua Kaltim yakni Cina termasuk Taiwan dengan nilai mencapai 5,22 milar dolar AS, dan disusul Republik Korea 3,31 miliar dolar AS. "Ekspor ke tiga negara tersebut berkontribusi sebesar 71,42 persen dari total nilai ekspor Kaltim 2012 ini," kata Johny.
Berdasarkan golongan barang, bahan bakar mineral masih mendominasi pembentukan ekspor Kaltim, hingga pertengahan 2012 lalu. "Mencapai 94,67 persen dari total golongan barang, atau setara US$ 19,17 miliar," jelas Johny.
Nilai ekspor Kalimantan Timur bulan Juli 2012 mencapai 2,69 miliar dolar AS atau mengalami kenaikan sebesar 1,77 persen dibanding dengan nilai ekspor bulan Juni 2012. Nilai ekspor Migas saja bulan Juli 2012 capai 1,23 miliar dolar AS, naik 4,36 persen dibanding nilai ekspor non migas mencapai 1,46 miliar dolar AS atau turun sebesar 0,32 persen dibanding bulan Juni 2012.
Johny memaparkan, perdagangan luar negeri menjadi kegiatan ekonomi yang sangat berperan dalam menunjang pembangunan, di mana Kaltim mengalami surplus sebesar 2,16 miliar dolar AS. "Atau mengalami kenaikan sebesar 4,40 persen bila dibanding dengan bulan Juni 2012," tandasnya.
