Perjuangan Cinta Jane dan Alter, Pria Transgender
Jane: Betapa Kuatnya Cinta Saya kepada Alter
JANE Deviyanti Hadipoespito (21), diliputi rasa duka. Pasalnya sang suami, Alterina H
Editor:
OMDSMY Novemy Leo
Berikut penuturan Jane selengkapnya dalam akun Facebook:
Ini adalah kisah nyata saya seorang Tuna Rungu, Jane Hadipoespito, anak dari seorang CEO yang menjadi "KORBAN" ke-egoisan orangtua saya yang lebih mengutamakan harta, ego, harga diri, dan nama baiknya.
Saya hanya ingin menemukan kebahagiaan yang tidak bisa dibandingkan dengan uang seberapa pun besarnya. Oleh karena itu saya ingin sekali berbagi cerita dengan teman dan saudara - saudara, supaya menyadarkan dan membuka mata hati mereka sebagai orang tua ...
Di sini saya ingin mengekspos semua kelakuan mami saya selama ini dari sejak tahun lalu (2009). Sebenarnya saya sungguh-sungguh mencintai suami saya (Alter) sepenuh hati, akan tetapi, mami saya selalu mengejek-ejek dia. Selalu ngomong yang gak benar tentang suami saya.
Padahal saya yang tahu semuanya tentang Alter, maka saya membantah semua omongan mami saya. Bahwa omongannya itu tidak ada yg benar sama sekali, asli 100% rekayasa nya.. saya tidak mengerti kenapa mami saya bisa seperti itu..
Saya benar-benar tidak menyangka tega-teganya seorang ibu terhadap anaknya. Saya selalu percaya bahwa cinta ibu itu sepanjang jalan, tapi nyatanya? Berikut ini saya akan ceritakan mengenai kejahatannya terhadap saya, yaitu :
1. Saat itu, mami ada Dokter Bob (Koh Hai Nock) dari Taiwan, yg katanya dokter ahli terapi dan tulang, kesehatan, bisa menyembuhkan kanker. Waktu itu tahun 2007, saya pernah hampir mau diperkosa oleh Dr. Bob. Karena dia masuk ke kamar saya jam 4 pagi subuh, dan mulai meraba2 tubuhku dengan alasan mau terapi perutku karena ada masalah di perut.
Kemudian dia mulai meraba-raba ke bawah. Ketika saya mengadu ke mami, mami malah gak percaya. Katanya gak mungkin Dr. Bob berani begituan.
2. Saat saya meminta untuk bertemu dengan Alter, dilarang oleh mami saya, dengan alasan yg tidak masuk akal yg mengatakan bahwa Alter itu sudah tua (umur 31 tahun), beda 9 tahun denganku, bukan 3B
3. Mami saya langsung mengurung saya selama dua minggu hanya karena dia takut saya akan bertemu dengan Alter. Bahkan pernah sempat mengancam saya yang katanya kalo saya masih suka dan pacaran dengan Alter dan tidak mau putus dari Alter, mami akan kirim orang untuk membunuh Alter. (saat itu dia ngomongnya bisik-bisik sehingga gak ada satupun yg tahu)
4. Mami saya sungguh jahat, nggak mau merelakan saya. Bahkan sudah saya bilang, mendingan saya putus hubungan keluarga dan aku udah gak mau berhubungan lagi dengan mami papi saya, tetapi mereka menolak.
Kenapa selalu memperpanjang-panjang masalah yang akhirnya tidak ada henti-hentinya???...
5. Mami saya bayar pengacara untuk bikin laporan penculikan yg mengatakan bahwa saya ini korban. Padahal saya tidak pernah merasa sebagai korban dan tidak pernah merasa diculik.
6. Ketika beberapa kali ketemu di Polda Metro Jaya, saya sudah beberapa kali mengatakan ke mami papi saya, bahwa saya sungguh-sungguh mencintai Alter, saya tidak akan pernah mau pulang ke rumah ortu dan tolong jangan ganggu kehidupan saya.
Akan tetapi, orangtua saya tidak mau tahu, dan tetep bersikeras mau saya pulang kembali ke ortu. Bahkan waktu itu saya sempat ditarik paksa sampai tangan saya biru-biru.
7. Mengapa orangtua saya tidak bisa mengerti perasaan saya dan apa yang saya rasakan...??? Susahkah itu untuk mengerti bahwa betapa kuatnya dan besarnya cintaku terhadap suamiku (Alter).
8. Dulu mami saya pernah mengatakan bahwa saya ini adalah tumbalnya bagi mamiku...
Singkat cerita, SAYA SUNGGUH2 TIDAK MENGERTI MENGAPA MAMI SEGITU JAHATNYA INGIN SAYA PULANG? APAKAH ADA ALASAN atau SESUATU yang SAYA TAHU dan TIDAK INGIN DIKETAHUI oleh ORANG LAIN?
Sebenarnya banyak.. dan hal itu termasuk yang saya sebutkan diatas....