Kamis, 11 September 2025

Wekatimun di belu Dinobatkan Menjadi Hutan Pers

Kawasan sumber mata air Wekatimun di Belu-NTT, dinobatkan menjadi Hutan Pers. Penobatan ini ditandai dengan penanaman 500 anakan pohon.

Editor: OMDSMY Novemy Leo
Laporan Wartawan Pos Kupang.com, Ferdy Hayon

TRIBUNNEWS.COM, ATAMBUA --- Kawasan sumber mata air Wekatimun di Belu-NTT, dinobatkan menjadi Hutan Pers. Penobatan ini ditandai dengan penanaman 500 anakan pohon di kawasan dimaksud.

Penanaman pohon itu dilakukan oleh Forum Wartawan Daerah (Forward) Belu bersama Wakil Bupati Belu, Taolin Ludovikus, BA, staf Dinas Kehutanan, Dinas Peternakan Belu, Sabtu (12/2/2011) lalu.
Penanaman anakan itu juga dalam rangkaian kegiatan mendukung Hari Pers Nasional (HPN) 2011.

Di wilayah itu, sejumlah wartawan yang bertugas di Belu bersama para staf Dinas Kehutanan, Dinas Peternakan bersama-sama bergotong-royong membersihkan lahan di sumber air itu. Petugas dari Dishut Belu kemudian mematok semua titik dengan kayu untuk proses penggalian lubang.

Semua peserta yang hadir bersama Wabup Belu, Taolin Ludovikus, beramai-ramai menanam anakan di titik-titik yang sudah dipatok. Hujan yang mengguyur tidak menyurutkan langkah para wartawan dan undangan lainnya menanam.

Wabup Taolin menyatakan kegembiraannya kepada kalangan pers di Belu yang memiliki kepedulian terhadap lingkungan. Langkah yang dibuat wartawan Belu ini sesungguhnya menjadi motor penggerak bagi masyarakat di daerah ini untuk melakukan penanaman di lingkungan masing-masing.

Dampak pemanasan global saat ini, jelas Taolin, tidak bisa dipandang sebelah mata. Untuk itu, kegiatan penanaman yang dilakukan wartawan ini ke depan harus terus dipertahankan.

"Saya mengharapkan agar masyarakat yang berada di sekitar kawasan sumber air yang sudah ditanami anakan ini supaya ikut menjaga kelestariannya. Hindari kegiatan membakar hutan secara tidak bertanggung jawab. Apabila semua masyarakat memiliki kesadaran untuk menanam, maka semua kawasan di Belu bakal hijau dengan pohon-pohon," kata Taolin.

Sementara Ketua Forward Belu, Ferdinandus Talok, mengatakan, kegiatan penanaman anakan di 'Hutan Pers' ini merupakan rangkaian kegiatan mendukung HPN 2011 yang sudah diselenggarakan di Kota Kupang.

Bagi wartawan di Belu, aksi nyata yang bisa disumbangkan buat daerah Belu adalah menyelamatkan lingkungan dari dampak pemanasan global.

Para wartawan, katanya, tidak hanya sebatas menjalankan tugas jurnalistik semata, tapi juga peduli lingkungan. "Kita sangat mengharapkan agar anakan yang sudah kita tanam dipelihara juga oleh masyarakat sekitarnya. Karena kebiasaan warga di Belu selalu saja membakar hutan secara tidak bertanggung jawab.

"Anakan yang sudah ditanam para wartawan ini akan tetap dijaga dan dipelihara oleh wartawan sendiri karena kawasan itu sudah dijadikan Hutan Pers," ujar Ferdi yang diamini Sekretaris, Herry Klau, dan Ketua Panitia, Markus Bere.

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini