Kamis, 11 September 2025

Seorang Ibu Keguguran dan Anaknya Luka Parah

Seorang wanita yang tengah hamil 4 bulan langsung mengalami keguguran pada tabrakan beruntun yang terjadi di Jalan Buahbatu

Editor: Kisdiantoro

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Dicky F Djuhud

BANDUNG, TRIBUN -- Seorang wanita yang tengah hamil 4 bulan langsung mengalami keguguran pada tabrakan beruntun yang terjadi di Jalan Buahbatu (depan Apotek Kimia Farma), sekitar pukul 21.00 WIB, Rabu (20/10) malam.

Selain keguguran, wanita tersebut juga menderita patah tulang pinggang. Anaknya yang berusia sekitar 2 tahun mengalami luka parah di kepala bagian kanan dan bibirnya sobek karena terpental ke luar mobil. Keduanya penumpang mobil pick up Daihatsu Grand Max Hitam bernopol D 9179 XD.

Pengemudi mobil tersebut yang tak lain suami dari wanita dan ayah dari anak tersebut menderita luka cukup parah. Ketiganya sempat mendapat perawatan di apotek Kimia Farma, namun karena luka yang diderita cukup parah, mereka dilarikan ke RS Muhamadiyah. 

"Yang didalam mobil hitam (Gran Max) ini satu keluarga kayaknya. Semua terluka. Tadi sempat mendapat perawatan, cuma parah. Ibunya keguguran, luka-luka juga. Anaknya sobek kepala sama bibirnya," ujar seorang ibu yang sempat ikut histeris dan tak jauh dari lokasi tabrakan.

Saksi mata yang melihat, tabrakan terjadi diawali oleh mobil Kijang Innova yang dikemudikan Yanyan Hidayat bersama Dewi. Mobil bernopol D 208 TV itu baru keluar dari tol buah batu. Situasi jalan tidak terlalu ramai. Ketika melintas lampu setopan, tepatnya di depan Jalan Situ Sari Wetan, mobil Yanyan menabrak ekor mobil Suzuki Carry Futura yang dikemudikan Dadang Wahyudin.

"Mobil Innova itu cukup keras menabrak bagian belakang mobil saya. Saya sempat kaget dan setelah beberapa meter baru saya berhenti menepi. Saking kencangnya, saya enggak ngerem. Syok, gitu, karena tiba-tiba," ujar Dadang.

Setelah menabrak mobilnya, Innova banting stir  ke kanan dan meluncur menghantam pintu depan dan belakang sebelah kanan mobil KIA Visto hitam bernopol D 1449 LY hingga mobil itu berputar seratus delapan puluh derajat. Posisi mobil berbalik arah dan menepi ke pinggir jalan, tepat di depan apotek Kimia Farma. Selain kedua bagian pintu rusak, ban belakang sebelah kanan meletus dan asnya patah.

Pengemudi dari mobil Visto tersebut mengaku tidak melihat Innova yang tiba-tiba saja menyeruduk mobilnya. Ia sendiri sebelumnya tidak begitu memperhatikan kendaraan dari arah depan tersebut.

"Saya enggak begitu melihat. Tiba-tiba saja, mobil saya berputar seratus delapan puluh derajat begini," tutur pengemudi Visto tersebut yang masih terlihat tangannya gemetaran mungkin karena syok.

Setelah menghantam mobil Visto, Innova meluncur menabrak bagian depan mobil pick up yang berisi satu keluarga dimana seorang wanita yang tengah hamil keguguran dan kepala anak kecil itu mengalami luka parah. Setelah menabrak mobil ini, Innova baru berhenti dengan kondisi mobil yang sudah rusak parah bagian depannya.

Mobil pick up, setelah tertabrak, dari arah belakang dihantam oleh mobil Daihatsu Luxio Cokelat muda yang dikemudikan Agung Muktiono. Mobil bernopol B 1978 FV ini sempat mengerem mendadak begitu mengetahui ada tabrakan di depannya. Namun karena benturan Innova terhadap mobil pick up di depannya cukup keras, jadi tabrakan pun tak terelakan.

"Keras sekali tabrakannya. Saya sempat ngerem, karena jarak saya dengan mobil pick up Gran Max ada sekitar dua mobil. Tapi, mungkin karena cukup keras, jadi kedorong ke belakang dan mobil menghantam belakangnya. Jadi, mobil itu kejepit," kata Agung.

Yanyan dan Dewi diamankan oleh petugas Laka Lantas Polrestabes Bandung yang tiba beberapa saat setelah kejadian di dalam ambulance. Terutama menghindari amuk massa. Yanyan mengalami sesak napas, sakit di bagian dadanya karena mungkin diakibatkan oleh benturan  dari stir mobil. Sementara Dewi, selain masih terlihat syok mengalami luka di tangan sebelah kiri. 

Sempat terjadi kemacetan. Namun tak berlangsung lama dan polisi pun segera memanggil truk derek untuk mengamankan 5 kendaraan yang mengalami rusak berat untuk dibawa ke Mapolrestabes Bandung.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini