Kamis, 11 September 2025

21 Juta Orang Menderita Reumatoid Artritis

Reumatoid Artritis (AR) adalah salah satu bentuk paling umum penyakit oto-imun dan mempengaruhi lebih dari 21 juta orang diseluruh dunia.

Penulis: Eko Sutriyanto
zoom-inlihat foto 21 Juta Orang Menderita Reumatoid Artritis
Net
Artritis Reumatoid

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM - Reumatoid Artritis (AR)  adalah salah satu bentuk paling umum penyakit oto-imun dan mempengaruhi lebih dari 21 juta orang diseluruh dunia. Penyakit ini adalah penyakit oto-imun yang progresif, sistemik, ditandai oleh peradangan kronis dari sendi-sendi, disertai dengan gejala-gejala sistemik seperti kelelahan.

Dikutip dari  Sumber Roche, peradangan ini menyebabkan nyeri sendi, kekakuan dan pembengkakan, yang menyebabkan hilangnya fungsi sendi karena kerusakan tulang dan tulang rawan, yang sering menimbulkan kecacatan progresif. Pasien dengan AR juga memiliki peningkatan risiko mengalami komplikasi sistemik lainnya seperti osteoporosis, anemia, dan lain-lain yang mempengaruhi paru-paru dan kulit.

Lalu apa yang membedakan AR dan osteoarthritis? AR dan osteoarthritis adalah dua kondisi yang berbeda, meskipun keduanya menyebabkan radang sendi. AR adalah penyakit autoimun dimana sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan sehat, menyebabkan peradangan kronis dan kerusakan sendi. Sebaliknya, osteoarthritis cenderung mempengaruhi orang tua dan melibatkan kerusakan jaringan melalui keausan.

Lalu apa dampak Sistemik dari AR?  Anemia dan penyakit jantung adalah dua diantara komplikasi sistemik umum yang mempengaruhi pasien yang menderita AR. Sampai dengan 30 persen  pasien AR menderita anemia yang dapat mengalami kelelahan dan fatigue.  

Selain itu kekakuan harian dan sakit, kelelahan sehari-hari adalah masalah yang paling umum untuk pasien AR. Peningkatan risiko penyakit kardiovaskular juga telah terbukti karena adanya peningkatan pada protein plasma, protein C reaktif (CRP).

Dampak AR  sangat besar, tidak hanya menyebabkan masalah fisik, tetapi juga dampak negatif yang signifikan terhadap kualitas hidup. Wanita dua kali lebih sering terkena oleh AR dari pada laki-laki, 7 penyakit ini juga mempengaruhi harapan hidup, memperpendek menjadi 3-7 tahun. Kurang dari 50 persen  pasien dengan RA dapat bekerja secara normal dalan sehari-harinya setelah 10 tahun.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini