Kamis, 11 September 2025

Pemprov DKI Sulit Perlebar Trotoar Gajah Mada-Hayam Wuruk

Dinas Pertamanan dan Pemakaman (Distamkam) DKI mengakui kesulitan memperlebar trotoar di sepanjang jalan Gajah Mada-Hayam Wuruk

Penulis: Danang Setiaji Prabowo
Editor: Anwar Sadat Guna

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Setiaji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dinas Pertamanan dan Pemakaman (Distamkam) DKI mengakui kesulitan memperlebar trotoar di sepanjang jalan Gajah Mada-Hayam Wuruk sebanyak lima meter.

Hal ini dikarenakan para pemilik bangunan depan trotoar tidak mau memberikan lahannya untuk dijadikan tempat pedestrian.

Demikian disampaikan Kepala Distamkam DKI, Catharina Suryowati, yang mengatakan karena penolakan dari pemilik lahan, maka lebar trotoar untuk dijadikan pedestrian di kedua kawasan tersebut tetap dipertahankan.
"Susah menambah lebar pedestrian di sana, paling tidak lima meter saja. Sebenarnya kami ingin menyesuaikan lebar pedestrian Gajah Mada-Hayam Wuruk dengan pedestrian Thamrin-Sudirman," ujar Catharina, Selasa (4/10/2011).

Dikatakannya, untuk mensiasati hal tersebut, maka Detail Engineering Design (DED) pedestriannya akan dilakukan perataan permukaan trotoar dari Gajah Mada-Hayam Wuruk hingga kawasan Kota.

Dari kondisi aslinya, banyak permukaan trotoar yang turun naik, tidak rata sehingga menyulitkan pejalan kaki melintasi pedestrian tersebut. Hal itu dikarenakan banyak belokan jalan masuk ke gang-gang kecil.

"Jadi dari ujung ke ujung, pedestrian akan ditinggikan hingga rata semuanya. Nanti belokan jalan masuk ke gang-gang kecil akan menyesuaikan dengan ketinggian trotoar pedestrian. Paling tidak dibuat landai jalan masuknya," ucapnya.

Konsep lainnya, Distamkam DKI akan melakukan penghijauan di sepanjang pedestrian tersebut walaupun ada tiang-tiang bangunan dan kanopi yang sudah lebih dulu ada di kawasan tersebut.

Agar tanaman dapat melakukan vegetasi, Distamkam DKI mensiasatinya dengan mendesign bagian bawah kanopi dan tiang agar tanaman mendapat cahaya matahari.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini